Sakit kepala secara medis dikenal sebagai cephalalgia adalah kondisi terdapatnya rasa sakit di kepala, mulai dari pusing sebentar hingga migrain yang sangat menyakitkan. Gangguan sakit kepala sekilas memang terlihat sebagai suatu masalah yang sepele, tapi jangan dianggap sepele. Selain bisa mengganggu aktivitas kita, sakit kepala juga bisa membahayakan kesehatan saraf otak, jika dibiarkan berkepanjangan.
Penyebab sakit kepala ini pun sangat beragam, ketika Anda mengalami sakit kepala, tidak jarang Anda akan cepat-cepat meminum obat sakit kepala berupa obat analgesik seperti paracetamol, ibuprofen, NeuralginRx dan lain sebagainya.
Obat tersebut sebenarnya hanya bersifat membantu meredakan sementara waktu saja, bukan menyembuhkannya. Obat yang paling tepat untuk sakit kepala adalah mengatasi sesuai faktor penyebabnya.
Diagnosa penyebab sakit kepala
Sakit kepala sebenarnya mudah untuk di diagnosa, mulai dari pola hidup sampai dengan riwayat penyakit yang pernah diderita. Misal karena stres, kurang tidur, sakit maag, darah tinggi dan lain sebagainya.
Jika dalam dunia medis, sakit kepala bisa diketahui dengan pemeriksaan fisik yang dilakukan oleh Dokter. Atau bisa juga dengan pemeriksaan penunjang seperti Roentgen, CT Scan, MRI, EEG, dan jenis pemeriksaan lainnya. Hal ini dilakukan untuk pemeriksaan lebih kompleks dimana mungkin ada penyebab lain yang lebih serius.
Jika tidak ada masalah yang serius seperti terserang kanker, radang otak dan lain sebagainya yang menyebabkan rasa sakit dikepala. Ternyata obat bukan cara satu-satunya untuk meredakan sakit kepala.
Hal yang paling sering direkomendasikan oleh dokter adalah melakukan perubahan pola hidup menjadi lebih baik, relaksasi, olahraga aerobik, manajemen stres dan lain sebagainya. Yang tentunya bisa dilakukan untuk mengatasi sakit kepala tanpa obat.
Mengatasi sakit kepala tanpa obat kimia terutama saat hamil
Berikut Luvizhea.com berikan cara mengatasi sakit kepala tanpa obat yang bisa Anda lakukan, sebab dengan beberapa cara ini, Anda dapat meminimalisir asupan bahan kimia dari obat yang juga dapat membahayakan kesehatan Anda.
Mengatasi sakit kepala dengan minum banyak air
Ingat-ingat kapan terakhir kali Anda minum, Jika urin atau air kencing Anda sudah kuning keruh bahkan bewarna orange, itu menandakan jika Anda kekurangan cairan atau dehidrasi. Dehidrasi ini memang bisa menjadi salah satu penyebab utama sakit kepala. Sehingga ketika sakit kepala menyerang, segera ambil segelas air putih. Namun jangan mengonsumsi minuman berkafein terlebih dahulu seperti teh atau kopi, sebab dapat merampas cairan tubuh Anda, apalagi yang memiliki riwayat sakit maag.
Mengatasi sakit kepala dengan minum secangkir wedang Jahe
Jahe dikenal ampuh meredakan migrain, untuk itu Anda bisa membuat wedang dari beberapa ruas jahe yang telah dibakar, seduh dengan air panas kemudian setelah itu bisa diminum selagi hangat untuk meredakan sakit kepala.
Mengatasi sakit kepala dengan pemijatan pada titik tertentu
Gunakan jari tengah Anda untuk memijat titik-titik di area pipi, sejajar cuping hidung, pijat dengan gerakan memutar searah jarum jam selama 2-3 menit untuk meredakan sakit kepala yang sedang Anda derita.
Selain itu Anda bisa melakukan pemijatan pada area belakang leher, pundak, pergelangan dan telapak tangan. Pemijatan ini membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah. Dalam sebuah penelitian kecil, penderita migrain yang mendapatkan sesi pijat selama enam minggu berturut-turut, frekuensi migrainnya cenderung berkurang dan mendapatkan kualitas tidur lebih baik.
Mengatasi sakit kepala dengan peregangan Otot
Selain pemijatan, untuk mengurangi otot tegang yang memberi kontribusi terhadap sakit kepala, Andabisa melakukan gerakan peregangan otot, seperti: gerakan leher (dagu ke depan, ke atas, dan ke samping kiri dan kanan), gerakan bahu (gerakan bahu ke atas, putar bahu ke depan dan belakang), dan leher isometrik (tangan menekan pada setiap sisi kepala). Lakukan peregangan dua kali sehari selama 20 menit per sesi. Tahan peregangan selama lima detik, relaks selama lima detik, dan ulangi setiap peregangan tiga sampai lima kali.
Mengatasi sakit kepala dengan terapi hangat dan dingin
Untuk meredakan sakit kepala yang disebabkan oleh kontraksi di sekitar leher dan kepala akibat stres, kegelisahan dan kurang tidur, bisa menggunakan handuk kecil yang direndam kedalam air hangat, peras, dan lipat sedemikian rupa agar pas untuk mengompres dahi atau bagian belakang leher yang mengalami ketegangan otot.
Anda juga bisa menggunakan jahe yang telah diparut. Kemudian dioleskan pada bagian belakang leher yang terasa tegang. Hal ini akan menghangatkan bagian belakang leher tersebut, sehingga dapat mengurangi rasa nyeri akibat sakit kepala yang sedang Anda derita.
Sedangkan untuk meredakan sakit kepala vaskular yang disebabkan pembengkakan pembuluh darah pada jaringan sekitar kepala, seperti migrain dan sakit kepala kluster, lakukan hal sama seperti di atas. Tetapi gunakan air dingin atau air es. Air dingin akan mengerutkan pembuluh darah dan mengurangi aliran darah, sehingga menghilangkan tekanan yang terjadi dan meredakan rasa sakit pada kepala.
Mengatasi sakit kepala dengan merendam kaki
Aliran darah yang tertarik ke bagian bawah tubuh Anda akan mengurangi tekanan pada pembuluh darah di kepala. Oleh karena itu, untuk meredakan sakit kepala vaskular, rendam kaki sebagai bagian terbawah dari tubuh, dalam wadah berisikan air hangat selama sekitar setengah jam, dan rasakan khasiatnya. Setelah itu, keringkan kaki dengan handuk.
Mengatasi sakit kepala dengan olahraga Aerobik
Latihan aerobik yang teratur, seperti jalan cepat, bersepeda, atau berenang, dapat mengurangi intensitas dan frekuensi migrain, menurut National Pain Foundation. Sebuah penelitian kecil yang dipublikasikan dalam jurnal Headache terhadap pasien migrain yang melakukan senam teratur selama 12 minggu dengan bersepeda di dalam ruangan menunjukkan, ada peningkatan kualitas hidup dan berkurangnya angka kejadian migrain, serta intensitas nyeri.
Mengatasi sakit kepala dengan Meditasi, Yoga, dan latihan relaksasi
Berbagai teknik meditasi, yoga atau latihan relaksasi seperti menarik napas panjang, dapat digunakan untuk memfokuskan perhatian dan menenangkan pikiran dari gangguan seperti nyeri kronis pada area kepala. Sebuah riset kecil yang dilakukan oleh para peneliti di Johns Hopkins School of Medicine di Baltimore, menemukan bahwa pada penderita migrain yang melakukan meditasi spiritual dapat mengurangi frekuensi sakit kepala dan toleransi nyeri yang lebih baik ketimbang relaksasi otot, dan dapat meningkatkan kualitas tidur lebih baik ketimbang akupunktur.
Mengatasi sakit kepala dengan manajemen stres
Stres adalah pencetus sakit kepala tension yg paling sering dilami setiap orang. Salah satu cara untuk mengatasi stres anda adalah dengan membuat perencanaan matang dan mengatur jadwal harian anda dengan baik. Luangkan waktu untuk beristirahat lebih banyak dari biasanya. Jika anda terperangkap dalam situasi stres, pertimbangkanlah untuk mundur sejenak dan redakan emosi anda.
Mengatasi sakit kepala dengan memperhatikan gizi dan pola makan
Jam makan yang sembarangan dengan pola yang tidak seimbang mampu membuat Anda sakit kepala, terutama untuk Anda yang memiliki riwayat sakit maag. Selain itu otak juga membutuhkan glukosa, dan kekurangan glukosa dari makanan ini dapat menyebabkan hipoglikemia yang membuat sakit kepala. Jadi perhatikan gizi dan pola makan Anda dengan teratur untuk menghindari kambuhnya maag dan mencukupi gizi untuk metabolisme tubuh kita.
Baca juga: Cara mengatasi sakit maag akut.
Selain itu, coba perhatikan lagi makanan sehari-hari yang Anda konsumsi. Para ahli menganjurkan untuk menghindari zat-zat yang dapat merangsang sakit kepala. Termasuk nitrit dan nitrat dalam daging olahan, dan monosodium glutamat (MSG) yang digunakan dalam makanan sebagai penyedap rasa.
Mengatasi sakit kepala dengan istirahat dan tidur malam yang cukup
Terlalu banyak tidur dan kurangnya tidur dapat menyebabkan sakit kepala. Untuk itu, tidur cukup dengan postur tidur yang tepat sangat diperlukan untuk menghindarkan Anda dari sakit kepala.
Baca juga: Cara mengatasi insomnia susah tidur.
Mengatasi sakit kepala dengan memakai minyak kayu putih atau peppermint
Minyak kayu putih atau minyak peppermint bisa membuat pernapasan dan tubuh rileks. Anda bisa mengoleskan minyak kayu putih di sekitar leher atau samping kening. Biasanya sakit kepala muncul jika stres atau karena tekanan pekerjaan, maka siapkan selalu minyak alami ini di dalam tas.
Nah, jadi itulah beberapa cara mengatasi sakit kepala tanpa obat dari Luvizhea.com yang bisa Anda lakukan dirumah. Karena tanpa obat, jadi aman juga bagi ibu hamil yang ingin mengatasi sakit kepala yang dirasakan pada saat hamil.