Penyebab beberapa TOH atau tanda lahir pada bayi tidak diketahui pasti. Ada banyak cerita rakyat dan mitos yang terkait dengan tanda lahir tetapi tidak satupun dari mereka telah terbukti untuk menjelaskan penyebab tanda lahir. Misal mitos yang terkenal adalah pada saat istri mengandung, sang suami tidak boleh mengecat ataupun menyemir sepatu, dikarenakan nanti jika anak mereka lahir akan meninggalkan tanda lahir (TOH).
Tetapi dilihat dari Defenisi medis menyebutkan bahwa tanda lahir merupakan kelainan kulit pada anak baru lahir (neonatus) dimana satu atau lebih komponen normal kulit dijumpai dalam jumlah berlebih per unit area, dapat berupa pembuluh darah, pembuluh limfa, sel pigmen, folikel rambut, kelenjar keringat, epidermis, kolagen, elastin atau komponen kulit lainnya.
Kemunculan TOH tanda lahir pada bayi bisa juga disebabkan beberapa hal tertentu yang terjadi dalam proses jalan lahir, semisal trauma lahir atau terjadi pelebaran pembuluh darah. Bila karena jalan lahir, biasanya sehari juga akan hilang. Tapi kalau setelah seminggu masih tetap ada, maka harus dipantau lagi perkembangannya. Tapi pada umumnya, sebagian besar tanda lahir tidak membahayakan.
Bagaimana mengetahui tanda lahir tersebut berbahaya atau tidak?
Bentuk TOH atau tanda lahir pada bayi bisa datar di kulit atau agak menonjol, memiliki batas yang teratur atau tidak, dan warnanya juga bisa berbeda-beda seperti coklat, hitam, merah muda, merah atau ungu.
Dalam dunia kedokteran, tanda lahir ini tidak terlalu dipersoalkan. Sebab, begitu bayi lahir, yang lebih kita perhatikan adalah hal-hal yang akan membahayakan nyawanya. Misalnya, fungsi paru, jantung, dan sebagainya.
Kendati demikian, kita dapat memahami kekhawatiran para ibu. Jika ibu merasa terganggu dengan adanya tanda lahir ini, sebaiknya konsultasikan ke dokter anak. Terutama jika mengalami gatal-gatal yang mengganggu pada tanda lahir tersebut.
Terdapat dua jenis tanda lahir utama, yaitu tanda lahir vaskular dan juga tanda lahir pigmen. Dan dari sini Anda dapat mendefinisikan tanda lahir Anda masuk dalam kategori mana.
Tanda lahir vascular
Macular stains atau noda makula (tidak berbahaya)
Tanda lahir pada bayi ini disebut juga dengan salmon patch atau gigitan bangau, yaitu berupa tanda-tanda merah samar yang sering ditemukan di dahi, kelopak mata, bagian belakang leher, hidung, bibir atas atau bagian belakang kepala.
Tanda ini akan lebih terlihat ketika bayi menangis dan umumnya akan memudar saat bayi berusia 1-2 tahun.
Hemangioma atau strawberry marks (bisa berbahaya)
Tanda lahir pada bayi ini muncul di permukaan kulit dan ditemukan lebih dalam di bawah permukaan kulit, berwarna merah cerah seperti strawberry dan kadang baru muncul setelah bayi berusia beberapa minggu. Strawberry marks ini akan tumbuh selama 6 bulan pertama, tapi akan mengecil kembali dan hilang saat anak berusia 5-9 tahun.
Umumnya hemangioma ini tidak menimbulkan keluhan, tapi komplikasi akan muncul jika lokasinya melebar hingga menutupi mata, mulut atau hidung yang dapat mengganggu penglihatan, makan, bernapas atau fungsi tubuh lain. Untuk mengetahui apakah tanda lahir ini perlu diobati atau tidak, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter karena tidak semua hemangioma harus dihilangkan.
Noda port anggur atau port-wine stains (bisa berbahaya)
Tanda Lahir pada bayi ini merupakan perubahan warna yang terlihat seperti anggur tumpah dan paling sering di wajah, leher, lengan atau kaki.
Tanda lahir ini cenderung akan bertambah gelap dan menebal serta tidak akan hilang dengan sendirinya. Ada kemungkinan pertumbuhan berlebih ini berasal dari jaringan lunak atau tulang. Jika tanda terletak di dekat mata, sebaiknya segera konsultasikan untuk mencegah komplikasi.
Tanda lahir berpigmen
Spot Cafe-au-lait seperti kopi dengan susu (bisa berbahaya)
Umumnya bisa terletak dimana saja dan kadang terjadi peningkatan jumlah saat usia anak bertambah. Jika hanya satu saja tidak masalah, tapi sebaiknya orangtua bijaksana melihat tanda lahir ini.
Jika tanda ini membesar ada kemungkinan menjadi tanda neurofibromatosis (kelainan genetik yang menyebabkan pertumbuhan sel tidak normal dari jaringan saraf).
Baca juga: Pengaruh Tanda Lahir Cafe-au-lait terhadap jaringan saraf.
Spot mongolia (tidak berbahaya)
Tanda lahir ini rata, berwarna abu-abu kebiruan yang sering ditemukan di bagian belakang tubuh atau pantat.
Umumnya terjadi pada kulit gelap seperti pada anak-anak Asia, Indian Amerika, Afrika, Hispanik dan keturunan Eropa Selatan.
Pada beberapa kasus, tanda lahir ini akan memudar dengan sendirinya tanpa pengobatan.
Tahi lalat (bisa berbahaya jika membesar)
Kebanyakan orang mendapatkan tahi lalat di beberapa bagian tubuh dengan warna coklat atau hitam, datar atau menonjol serta kemungkinan tumbuh rambut di atasnya.
Orangtua harus mewaspadai tahi lalat yang membesar, karena ada kemungkinan berkembang menjadi kanker kulit (melanoma) di kemudian hari.
Baca juga: Menghilangkan tahi lalat yang menjadi melanoma ganas.
Cara menghilangkan Tanda Lahir
Sebelum memberikan pilihan pengobatan yang mungkin dilakukan, seorang dokter kulit harus memeriksa secara langsung tanda lahir. Hal-hal yang mempengaruhi pemilihan pengobatan, antara lain yaitu permukaan kulit pada tanda lahir tersebut (kasar, halus), ada tidaknya rambut pada tanda lahir tersebut, serta intensitas warna dan homogenitas warna tersebut (hitam, coklat, biru, hijau, merah; satu warna merata di seluruh tanda lahir, atau ada bintik-bintik warna yang lebih gelap), adakah penambahan jaringan kulit di bawah tanda lahir tersebut, dan sebagainya. Dapat dihilangkan atau tidak pun, tergantung dari hasil pemeriksaan Dokter pada hal-hal tersebut di atas. Metode penghilangannya cukup bervariasi, antara lain bedah pisau biasa, sinar non laser, laser, atau kombinasi antara bedah pisau dan sinar laser.
Memang pengobatan secara medis akan memakan banyak biaya. Sebagai alternatifnya Anda juga bisa mencoba menggunakan minyak zaitun untuk menghilangkan tanda lahir pada bayi secara alami. Minyak zaitun dapat berfungsi sebagai pelembab alami yang mampu membantu memulihkan sel kulit yang mengalami kerusakan dan dapat membuat permukaan kulit menjadi lebih lembut dan dapat membantu mengurangi warna tanda lahir.
Cara penggunaanya, sediakan minyak zaitun secukupnya. Setelah itu, buat bola kapas secukupnya lalu celupkan ke dalam minyak zaitun. Gosokkan bola kapas tersebut secara melingkar pada bagian yang terdapat tandah lahir. Lakukan hal ini selama kurang lebih 5 menit. Setelah itu, bilas dengan mengunakan air hangat. Lakukan 4 kali dalam sehari selama 6 minggu. Perlu diketahui tanda lahir memang sulit dihilangkan secara alami. Maka dari itu jangan bosan dan terus ulangi perawatan seperti yang direkomendasikan untuk hasil terbaik.
Baca juga: Penyebab bercak putih (tanda lahir putih) pada kulit dan cara mengatasinya.