Mengobati Flu, Pilek & Batuk pada Bayi

Flu, batuk dan pilek ringan akibat infeksi virus lumrah terjadi pada bayi atau balita. Hal ini disebabkan karena sistem kekebalan tubuh bayi belum bekerja optimal.

Apabila bayi mengalami flu, batuk atau pilek, Ibu harus waspada tapi tidak perlu terlalu panik. Karena umumnya, bayi yang baru lahir akan terkena 4 sampai 10 kali flu dan pilek selama satu tahun pertamanya.

Para ahli kesehatan anak menjelaskan flu dan pilek ringan pada bayi biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari tanpa harus memberikan obat kimia. Dokter-dokter di Amerika bahkan tidak merekomendasikan para orangtua untuk memberikan obat batuk pilek pada balita dibawah usia 4 tahun.

Sering muncul salah kaprah bahwa apabila bayi sakit, harus selalu diberi obat. Hal ini harus di pahami dengan baik, karena sebenarnya obat flu dan pilek yang banyak beredar dipasaran tidak menghilangkan sumber penyakit. Tetapi obat tersebut hanya meredakan gejala dari penyakit, bukan membasmi virus penyebab penyakit tersebut.

Proses penularan flu dan pilek pada bayi

Proses penularan pilek pada bayi inipun biasanya terjadi bukan hanya melalui semburan ketika seseorang bersin (melalui udara), melainkan juga bisa melalui sentuhan ketika seseorang memegang dan menggendong bayi Ibu. Meski demikian, terkadang bayi memiliki daya tahan tubuh yang mencukupi untuk melawan virus flu dan pilek yang ditularkan tersebut. Karena yang harus Ibu ketahui, bersin dan batuk ketika sedang flu adalah bagian dari mekanisme pertahanan tubuh bayi dalam melawan virus tersebut.

Tips mengobati bayi yang sedang flu dan pilek

Tips untuk mengatasi hidung bayi yang tersumbat

Menyedot ingus pada bayi

Meneteskan NaCl atau Larutan Garam Murni

Anak batuk pilek, Kapan harus ke Dokter?

Apabila batuk pilek tidak membaik dalam waktu lebih dari satu minggu. Atau batuk menjadi sangat parah sehingga mengganggu pola makan dan tidur bayi, apalagi disertai muntah dan deman tinggi (suhu tubuhnya mencapai 37,5 derajat Celsius). Ibu perlu waspada, segera temui Dokter untuk berkonsultasi. Karena panas yang melebihi 37,5 derajat Celcius, biasanya anak akan mengalami Kejang Deman (Step).

Ciri lain yang harus diwaspadai Ibu ketika bayi sedang flu, batuk dan pilek diantaranya adalah: Batuk yang disertai lendir atau dahak yang berwarna hijau, kuning, coklat, atau ada bercak darah pada lendirnya. Dan anak tidak mau makan serta kehilangan berat badan. Maka segeralah bawa ke Dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Baca juga: Mencegah alergi dari sejak dini.

Categories:
Tags: , , , , ,
Berbagi artikel di: