Bukan hanya wanita saja yang menyukai treatment tanam benang, laki-laki juga tidak mau ketinggalan. Alasannya karena prosedur tanam benang tidak membutuhkan waktu lama, umumnya hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam.
Selain itu, mengenai harga tanam benang juga dikenal lebih murah dibandingkan filler dan botox. Hasilnyapun lebih optimal menghilangkan kerutan, mengencangkan kulit wajah yang kendur, menghilangkan kantung mata dan memancungkan hidung.
Satu lagi, keunggulan lain dari treatment tanam benang ini yaitu hasilnya di klaim bisa awet satu sampai dua tahun sedangkan perawatan lainnya seperti filler dan botox paling lama bertahan tujuh hingga delapan bulan. Jadi tidak heran jika banyak wanita maupun laki-laki memilih perawatan tanam benang ini.
Apa yang di maksud treatment Tanam Benang Threadlift?
Metode tanam benang atau Threadlift adalah teknik dimana merangsang pembentukan kolagen pada wajah dengan menanamkan benang ke dalam jaringan disekitar kulit. Memang terdengar menyeramkan, namun perawatan ini dinilai aman daripada sedot lemak, asalkan dilakukan oleh ahlinya seperti Dokter Estetika.
Dan biasanya setelah melakukan treatment tanam benang, menyebabkan wajah akan sedikit lebam atau agak bengkak akibat benang yang dimasukkan ke wajah, dan dapat kembali normal dalam beberapa hari.
Namun demikian, tanam benang ini sebenarnya masih menjadi pro dan kontra di kalangan kedokteran. Kacamata medis melihat metode ini sebagai sebuah perubahan tren yang mungkin efeknya hanya sementara. Selain itu teknik tanam benang bisa saja menimbulkan efek samping yang mungkin berakibat fatal bagi kesehatan kulit.
Namanya juga benda asing yang masuk ke dalam kulit, apabila dilakukan bukan dengan profesional bisa menusuk syaraf, pembuluh darah atau kelenjar air liur yang mengakibatkan pendarahan, radang atau bengkak. Selain itu juga berisiko mengakibatkan wajah jadi tidak simetris. Jadi seorang terapis tanam benang harus memiliki keterampilan tinggi dalam memasukkan jarum dan benang ke kulit. Ia juga harus memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Baca juga: Cara mengobati jerawat dan menghilangkan bekas jerawat
Bagian tubuh mana yang bisa untuk tanam benang Threadlift?
Umumnya treatment ini dilakukan pada wajah. Dan pipi merupakan bagian wajah yang paling sering untuk ditanam benang. Pasalnya, sebagian orang merasa tidak percaya diri ketika memiliki pipi yang tembam dan turun. Selain pipi, dagu juga menjadi bagian terfavorit untuk metode tanam benang ini karena dapat mengencangkan kulit di sekitar pipi ke arah bawah sehingga Wajah yang tadinya tembem bisa menjadi tirus.
Tetapi perlu diketahui, tanam benang bukanlah untuk meniruskan wajah melainkan merangsang kolagen. Pada beberapa kasus, wanita yang memasuki usia 40 tahun, kulit wajahnya mulai mengendur dan mungkin ia melakukan tanam benang sehingga kolagennya terangsang kembali dan terkesan tirus.
Lain halnya dengan anak muda yang melakukan tanam benang, pada beberapa kasus juga bukannya tirus malah makin tembem. Itu wajar karena dibawah kulit mereka itu ada kelenjar, lemak dan otot yang masih baik sehingga tidak perlu dirangsang lagi oleh kolagen. Ibarat kata seperti sofa yang sudah empuk, jika dikasih busa lagi justru akan keras.
Baca juga: Cara mengatasi kulit wajah berminyak dan kusam.
Jenis benang untuk Tanam Benang Threadlift
Berbicara mengenai benang yang dipakai untuk Threadlift atau tanam benang ini memiliki bermacam-macam jenis tergantung dari kebutuhan dari pasien, mulai dari yang kecil hingga panjang, yang polos hingga bergerigi, dan juga yang ada pengaitnya agar bisa membuat wajah makin kencang.
Untuk jenis benang yang akan dipakai tentunya memiliki perbedaan harga. Seperti benang bergerigi atau yang ada pengaitnya dibanderol harga lebih mahal dibandingkan jenis benang yang polos. Namun kelebihannya, jenis benang bergerigi ataupun yang ada pengaitnya lebih optimal mengencangkan kulit, dibandingkan dengan benang polos. Benang bergerigi cocok digunakan untuk kulit yang sangat kendur. Dan biasanya pada prosesnya kulit yang kendur dibutuhkan hanya delapan sampai sembilan benang bergerigi. Sedangkan benang polos dibutuhkan dua puluh sampai tiga puluh benang, sementara menggunakan benang polos hasilnya tidak begitu optimal.
Untuk Anda yang ingin mencoba perawatan ini tidak perlu khawatir, sifat dari benang tersebut bisa diserap oleh tubuh. Karena benang yang digunakan adalah jenis Polydixanone (PDO) yaitu benang yang sering digunakan dalam operasi seperti benang Caesar, dan akan larut sendiri ke dalam kulit. Penyerapan benang dalam wajah terjadi selama enam hingga delapan bulan dan hasilnya bisa bertahan sampai dua tahun.
Apakah ibu hamil atau ibu menyusui boleh melakukan Tanam Benang Threadlift?
Ibu menyusui sebaiknya juga tidak melakukan treatment tanam benang. Karena pengaruh anestesinya juga dikhawatirkan akan memengaruhi air susu ibu (ASI) terhadap bayinya.
Terlepas dari manfaat dan risiko dari tanam benang tersebut diatas, sebenarnya masih banyak cara yang lebih alami dan aman untuk tampil cantik dengan wajah awet muda. Yaitu salah satunya dengan menjaga pola hidup yang teratur dan disiplin.
Dan terpenting selalu ingat bahwa setiap orang telah diciptakan Tuhan sedemikian rupa dengan bentuk wajah yang berbeda-beda. Jadi ada baiknya kita bersyukur atas apa yang telah Tuhan berikan kepada kita. Karena itu yang akan membuat kita merasa cantik dan bahagia.
Namun jika Anda tetap ingin melakukan treatment tanam benang ini, Luvizhea.com menyarankan untuk Anda benar-benar cermat memilih tempat dan ahli yang terpercaya. Dan tentu saja bahannya juga harus benar dan steril.
Baca juga: Cara menghilangkan komedo hitam di hidung.